
Wakil Gubernur Papua Pegunungan, Dr. Ones Pahabol, memimpin apel pagi di Kantor Gubernur,Senin (28/7/2028).
Dalam kesempat itu, ia menyerukan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pejabat daerah untuk berkolaborasi aktif dalam meredam konflik antarsuku di wilayahnya.
“Kemarin telah terjadi konflik antara Lanny dan Wamena (Minimo) yang telah menyebabkan pertumpahan darah dan mengganggu ketenangan masyarakat,”katanya.
Ia menekankan bahwa ini bukan sekadar perselisihan biasa, melainkan telah mengarah pada tindakan pembunuhan.
Lebih lanjut, ia meminta semua pejabat daerah, termasuk kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para Bupati, untuk bekerja sama dengan pemerintah provinsi demi mencegah konflik ini meluas.”tegasnya.
“Kematian adalah hak Tuhan, jangan diambil alih oleh manusia,” tegas Pahabol.
Ia mengingatkan bahwa Papua Pegunungan adalah rumah bersama bagi seluruh masyarakat dan aparatur pemerintahan, sehingga ketenangan dan rasa aman harus menjadi prioritas utama.
“saya mengajak seluruh elemen masyarakat mulai dari tokoh adat, tokoh agama, hingga masyarakat umum untuk berperan aktif dalam menciptakan kondisi yang kondusif,”ujarnya.